Laporan Rikson Karundeng
Tondano, Infominahasa - Jelang pemilihan umum (Pemilu), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa mulai ketar-ketir. Pasalnya hingga sekarang ini masih banyak logisitik yang akan dipakai dalam pemilu nanti, belum masuk ke institusi independen tersebut.
Menurut informasi yang diperoleh Infominahasa, sebagian surat suara hingga kini belum diterima KPU Minahasa. “Hingga sekarang ini baru surat suara DPRD Kabupaten dan DPRD Propinsi yang ada sedangkan 1018 surat suara untuk calon legislatif DPR-RI dan DPD belum masuk,” ujar Kepala Divisi KPU Minahasa Logistik Meidy Tinangon.
Tinangon menambahkan, selain persoalan tersebut KPU juga masih kekurangan 700 kotak suara. “Di Minahasa ada 707 Tempat Pemungutan Suara, masing-masing 4 kotak suara. Jadi kita membutuhkan 707 x 4 kotak suara namun hingga sekarang yang tersedia baru 2128,” ungkap Tinangon seraya menambahkan kalau KPU MInahasa sudah meminta suplay dari KPU Popinsi untuk menutupi kekurangn tersebut.
Tinangon juga menjelaskan kalau sampai detik ini belum satupun logistik yang disalurkan KPU ke setiap TPS sebab KPU Mnahasa masih menunggu kiriman logistik lain yang akan disalurkan oleh KPU Propinsi. “Rencananya, kalau logistik sudah lengkap baru disalurkan. Pokonya, paling lambat H mines satu kotak suara, surat suara dan berita acara, sudah akan kami salurkan ke TPS-TPS,” tegas Tinangon.
Ketika ditanya soal kapan logistik yang kurang akan dikirim KPU propinsi, Tinangon menjelaskan kalau dirinya telah melayangkan pemberitahuan resmi ke KPU propinsi terkait hal tersebut dan mereka telah berjanji kalau dalam waktu dekat semua logistik sudah dikirim.
Rabu, 11 Maret 2009
Jelang Pemilu Logistik Masih Kurang, KPU Minahasa Ketar-Ketir
Diposting oleh infominahasa.blogspot.com di Rabu, Maret 11, 2009
Label: berita
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar